Posmetro.co.id – INDRAMAYU Menyemarakkan peringatan International Firefighters Day atau Hari Pemadam Kebakaran Internasional, PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) siap menggelar berbagai rangkaian kegiatan untuk menyebarluaskan informasi tentang cara-cara penanggulangan kebakaran. Kegiatan ini akan melibatkan berbagai stakeholder dan masyarakat setempat.
General Manager PT KPI RU VI Balongan, Sugeng Firmanto, dalam acara pembukaan International Firefighters Day di Gedung Amanah, Komplek Kilang Balongan, pada Jumat (14/6/2024) menyampaikan bahwa beberapa agenda telah disiapkan. Salah satunya adalah sosialisasi penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan teknik-teknik pemadaman api pada kebakaran kecil, seperti pada kompor, kepada masyarakat desa Ring I Kilang Balongan.
“Semoga kegiatan ini berjalan lancar, memberikan edukasi kepada masyarakat, dan sekaligus meningkatkan kompetensi pekerja Kilang Balongan,” ujar Sugeng.
Tidak hanya untuk masyarakat umum, kegiatan “Fire Goes to Campus” juga akan digelar guna memberikan pemahaman kepada mahasiswa di sekitar Indramayu terkait aspek segitiga api yang menjadi penyebab terjadinya kebakaran.
Di internal perusahaan, PT KPI akan melaksanakan kegiatan peningkatan keterampilan dan kompetensi pekerja melalui kompetisi fire combat dan latihan bersama unit-unit bisnis Pertamina yang berada di wilayah Kecamatan Balongan.
Sugeng menambahkan bahwa saat ini jumlah fire brigade Pekerja HSSE di Kilang Pertamina Balongan adalah 24 orang. Selain itu, terdapat 40 orang pekerja Non HSSE yang membantu sebagai Tim Bantuan Keadaan Darurat (TBKD) serta diperkuat oleh 10 orang volume shift mitra kerja HSSE, sehingga total tenaga pemadam kebakaran di RU VI mencapai 74 orang.
Sementara itu, Area Manager Communication Relation and CSR PT KPI RU VI Balongan, Mohamad Zulkifli, menyatakan bahwa selaras dengan peringatan Hari Pemadam Kebakaran Internasional, Pertamina juga rutin melakukan sosialisasi kepada masyarakat Ring I. Khususnya, para warga yang menggarap lahan milik Kilang Balongan yang dipinjamkan sebagai lahan persawahan, diimbau untuk tidak membakar jerami sisa panen padi.
“Fungsi Communication, Relation, dan CSR siap berkolaborasi dengan HSSE untuk memberikan edukasi kepada warga tentang mitigasi agar tidak terjadi kebakaran baik di lahan maupun di lingkungan rumah,” ujar Zulkifli.