Posmetro.co.id, 20/10/2024. Presiden terpilih Prabowo Subianto telah memulai proses pemanggilan sejumlah tokoh untuk mengisi jabatan menteri, wakil menteri, dan kepala badan dalam kabinetnya bersama Gibran Rakabuming Raka untuk periode 2024-2029. Pertemuan ini diadakan di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, pada 14 dan 15 Oktober 2024. Sebanyak 49 calon menteri serta 59 calon wakil menteri dan kepala badan turut dipanggil untuk membahas kemungkinan penempatan mereka di kabinet baru.
Beberapa tokoh lama yang pernah menjabat di kabinet Presiden Joko Widodo, beserta politisi, profesional, dan aktivis dari berbagai latar belakang turut hadir. Nama-nama seperti Sri Mulyani Indrawati dan Veronica Tan menjadi sorotan dalam proses pemanggilan ini.
Sri Mulyani, yang kini menjabat sebagai Menteri Keuangan, kembali dipertimbangkan untuk mengisi posisi yang sama. Pengalamannya dalam mengelola keuangan negara membuatnya menjadi salah satu kandidat kuat untuk tetap menduduki jabatan tersebut di kabinet Prabowo-Gibran. Sementara itu, Veronica Tan, mantan istri Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dikabarkan akan mengisi salah satu posisi menteri setelah kehadirannya di kediaman Prabowo pada malam 14 Oktober 2024 memicu spekulasi publik.
Selain mereka, politisi dari berbagai partai, profesional dari beragam bidang, dan aktivis dengan rekam jejak yang baik dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat juga dipanggil. Langkah seleksi ini menunjukkan bahwa Prabowo tengah berupaya menyusun tim yang beragam dan berkompeten untuk menjalankan pemerintahan yang solid.
Dengan melibatkan tokoh-tokoh dari berbagai latar belakang, Prabowo bertekad membentuk kabinet yang dapat menangani berbagai tantangan. Komitmennya untuk mengakomodasi berbagai elemen masyarakat dalam pemerintahan bertujuan untuk menciptakan kebijakan yang inklusif dan berorientasi pada kepentingan rakyat.
Secara keseluruhan, proses pemanggilan calon menteri, wakil menteri, dan kepala badan ini merupakan bagian awal yang penting dalam pembentukan pemerintahan baru. Harapannya, kabinet Prabowo-Gibran mampu membawa perubahan positif bagi Indonesia melalui kepemimpinan yang melibatkan tokoh-tokoh berpengalaman dan berintegritas.
