Sengketa Lahan Empang di Desa Totoran Belum Temukan Titik Terang

- Wartawan

Jumat, 13 September 2024 - 20:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Indramayu,Posmetro.co.id – Sengketa lahan empang milik Perhutani yang berlokasi di Desa Totoran, Kecamatan Pasekan, Kabupaten Indramayu, masih belum menemui kejelasan meskipun sudah berlangsung beberapa minggu.

Katimah, seorang warga yang selama ini menuntut hak garap atas lahan milik Perhutani yang dialihkan oleh adik-adiknya kepada warga setempat bernama Haji Kasanto, meminta agar tanah tersebut dikembalikan kepadanya. Pemerintah Desa Totoran telah mengambil langkah mediasi dengan mempertemukan pihak-pihak yang bersengketa di Kantor Pemdes Totoran.

Hadir dalam pertemuan tersebut, Katimah beserta adik-adiknya, ayahnya, serta Haji Kasanto. Pertemuan juga disaksikan oleh Asper BKPH, Wowo Maryanto; KRPH Purwa, Sastra Winata; Bhabinkamtibmas; Babinsa Desa Totoran; Kaur Umum Pemdes Totoran; dan Kepala Desa Totoran, Tomo, yang bertindak sebagai mediator.

Baca Juga :  Jalan Sukaslamet - Sp Cikamurang Segera Direkonstruksi Pemkab Indramayu

Berbagai usulan solusi diajukan oleh Kuwu Tomo dan pihak lain untuk menyelesaikan persoalan tersebut. Namun, Katimah tetap teguh pada pendiriannya dan hanya menginginkan agar hak garap lahan empang dikembalikan kepadanya.

“Enggak, saya hanya ingin empang itu digarap kembali oleh saya. Tadi juga saya nggak mau menandatangani kesepakatan yang dibuat oleh mereka,” ujar Katimah usai keluar dari ruang pertemuan pada Kamis (12/9/2024).

Baca Juga :  Rayakan 30 Tahun Kilang Pertamina Balongan: Refleksi dan Komitmen untuk Masa Depan

Katimah menegaskan bahwa hasil musyawarah di dalam ruangan tersebut tidak menghasilkan keputusan akhir (deadlock).

Sementara itu, setelah pertemuan berakhir, baik Asper BKPH, KRPH Purwa, maupun Kepala Desa Totoran tidak memberikan komentar apapun saat dikonfirmasi oleh beberapa awak media yang mengikuti mediasi tersebut dari awal hingga akhir.

Berita Terkait

Warga Kecamatan Kandanghaur Sambut Meriah MTQ Tahun 2024
Gerobak Baru, Asa Baru: Bazma Pertamina Bantu Penyandang Disabilitas di Indramayu
Harapan untuk Tahta: Janji Kesembuhan di Tangan Bupati
LPPPM Indramayu Siap Bawa Perubahan Besar untuk Masyarakat Pesisir
Polemik Pembangunan Pabrik Sepatu di Cikawung: Warga Tuntut Kepastian Sebelum Proyek Dilanjutkan
FGD di Kilang Balongan Bahas Evaluasi TJSL 2024
Rayakan 30 Tahun Kilang Pertamina Balongan: Refleksi dan Komitmen untuk Masa Depan
Berita ini 15 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 19 September 2024 - 14:18 WIB

Warga Kecamatan Kandanghaur Sambut Meriah MTQ Tahun 2024

Minggu, 15 September 2024 - 13:58 WIB

Gerobak Baru, Asa Baru: Bazma Pertamina Bantu Penyandang Disabilitas di Indramayu

Jumat, 13 September 2024 - 20:07 WIB

Harapan untuk Tahta: Janji Kesembuhan di Tangan Bupati

Jumat, 13 September 2024 - 20:04 WIB

Sengketa Lahan Empang di Desa Totoran Belum Temukan Titik Terang

Senin, 9 September 2024 - 21:20 WIB

LPPPM Indramayu Siap Bawa Perubahan Besar untuk Masyarakat Pesisir

Berita Terbaru